ITS Targetkan Masuk Top 500 QS WUR hingga Kemandirian Finansial pada 2025

ITS Targetkan Masuk Top 500 QS WUR hingga Kemandirian Finansial pada 2025

Jakarta: Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Bambang Pramujati, senang dengan pencapaian universitas sepanjang 2024 dari seluruh sivitas ITS, mulai dari mahasiswa, tenaga kependidikan (tendik), hingga dosen. Pada 2025, terdapat tiga program prioritas yang akan menjadi fokus utama. 
 
“Pencapaian ini merupakan hasil dari kerja sama yang solid antara ITS dan para mitra, yang perlu terus didukung untuk mencapai hasil yang lebih baik di masa mendatang,” kata Bambang dalam keterangan tertulis yang diterima Beritafintech.com, Jumat, 10 Januari 2025. 
 
Bambang menyoroti pertumbuhan pendapatan kerja sama dan peningkatan dana abadi selama 2024 yang menunjukkan angka fantastis. Pada 2025 ada tiga program prioritas, yakni menempatkan ITS dalam jajaran Top 500 QS WUR, mencapai kemandirian finansial, serta menerapkan program ITS Satu Data di mana seluruh komponen ITS bergerak berdasarkan satu data dan satu tujuan. 

Melalui program-program tersebut, diharapkan reputasi akademik ITS semakin mendunia pada tahun 2025. Bambang menyebut untuk mencapai tiga program prioritas tersebut, disiapkan rencana penguatan infrastruktur jaringan ITS. 
 
Beberapa langkah yang akan diambil antara lain pengembangan ITS High Speed Internet Campus, pemasangan jaringan backbone fiber optic antargedung, dan pembangunan Metro Link yang menghubungkan Kampus ITS Sukolilo, Manyar, dan Cokroaminoto. 
“Penguatan infrastruktur ini diharapkan dapat memperlancar akses dan mendukung proses akademik di ITS,” tutur dia. 
 

Bambang menjelaskan pengembangan infrastruktur bangunan juga ikut digencarkan di lingkungan ITS. Infrastruktur itu yakni pembangunan tower kuliah, laboratorium Renewable Energy Integration Demonstrator of Indonesia (REIDI), lapangan badminton, dan parkiran terpusat. 
Dia menyebut dengan pengembangan ini diharapkan dapat memfasilitasi kebutuhan sivitas ITS dalam melangkah bersama mewujudkan visi dan misi kampus. Dalam kesempatan itu, ITS juga meluncurkan kegiatan Jumat Bersih Sehat Harmoni (Berseri) guna mendukung lima poin SDGs. 
 
Kelima poin SDGs itu, yakni SDGs 3 tentang Kesehatan yang Baik dan Kesejahteraan, SDGs 6 tentang Air Bersih dan Sanitasi Layak, SDGs 11 tentang Kota dan Komunitas Berkelanjutan, SDGs 13 tentang Aksi Iklim, serta SDGS 17 tentang Kemitraan untuk Mencapai Tujuan. Kegiatan Jumat Berseri ini akan dilaksanakan setiap hari Jumat dengan mengajak sivitas ITS melakukan kegiatan yang mendukung hidup sehat dan bersih, salah satunya dengan mengurangi penggunaan plastik. 
 
ITS juga mendorong program unifikasi atau penyeragaman logo untuk setiap departemen di ITS. Program ini bertujuan memperkuat branding masing-masing departemen agar lebih mudah dikenali oleh masyarakat sebagai bagian dari ITS. 
 
Bambang berharap dengan penguatan identitas visual ini setiap departemen dapat memperlihatkan citra lebih solid dan terkoordinasi dalam berbagai kegiatan akademik maupun nonakademik. Dia juga berharap tahun ini seluruh sivitas ITS dapat bergerak bersama-sama, sehingga memberikan dampak lebih luas. 
 
“Dengan keselarasan program, ITS akan menciptakan harmoni yang kuat antara fakultas, departemen dan bidang lainnya untuk mencapai tujuan bersama,” kata Bambang. 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Beritafintech.com

TRENDING  Mandiri Investment Forum 2022 Hadirkan Ribuan Investor dengan Total AUM US$ 4 Triliun

(REN)

Check Also

OJK Minta Pembiayaan Produktif P2P 50%, Pastikan Pinjam Di Pinjol Legal Januari 2025

OJK Minta Pembiayaan Produktif P2P 50%, Pastikan Pinjam Di Pinjol Legal Januari 2025

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meminta pembiayaan produktif peer-to-peer (P2P) mencapai 50%, untuk memastikan bahwa pinjaman dilakukan melalui platform pinjaman online (pinjol) yang legal. Hal ini merupakan langkah penting dalam menjaga keamanan dan perlindungan konsumen terhadap praktik pinjol ilegal yang merugikan. Pastikan Anda selalu berhati-hati dan teliti sebelum melakukan pinjaman, agar terhindar dari risiko penipuan dan praktik ilegal lainnya. Januari 2025 menjadi momentum penting untuk memastikan bahwa semua transaksi pinjam-meminjam dilakukan secara aman dan sesuai dengan regulasi yang berlaku

%site% | NEWS