Menurut aturan credit scoring yang baru, penyaluran kredit fintech akan mengalami pemangkasan yang signifikan. Hal ini disebabkan oleh adanya penilaian risiko yang lebih ketat terhadap peminjam. Meskipun demikian, langkah ini diambil untuk menjaga stabilitas pasar dan mencegah terjadinya krisis keuangan di masa depan. Bagi para pelaku usaha fintech, hal ini tentu menjadi tantangan besar namun juga kesempatan untuk meningkatkan kualitas layanan dan memperkuat posisi mereka di pasar
Baca Selanjutnya »OJK Ternyata Sudah Pelototi Penyaluran Kredit JTrust Bank ke Crowde Sejak 2024
Menariknya, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah memantau dengan cermat penyaluran kredit yang dilakukan oleh JTrust Bank ke platform crowdfunding Crowde sejak tahun 2024. Hal ini menunjukkan bahwa regulasi terhadap industri fintech semakin ketat dan transparan, serta memberikan perlindungan bagi para pelaku usaha maupun investor. Dengan adanya pengawasan yang intensif dari OJK, diharapkan risiko-risiko yang mungkin timbul dapat diminimalisir sehingga pertumbuhan ekonomi melalui sektor fintech dapat berjalan dengan lebih baik dan berkelanjutan
Baca Selanjutnya »Huawei Cloud Siap Memacu Transformasi Industri Fintech Indonesia
Huawei Cloud siap memacu transformasi industri fintech di Indonesia dengan menyediakan solusi teknologi terkini yang dapat meningkatkan efisiensi operasional dan memberikan pengalaman digital yang lebih baik bagi para pelanggan. Dengan dukungan infrastruktur cloud yang handal dan aman, Huawei Cloud membantu perusahaan fintech untuk mengoptimalkan layanan mereka, meningkatkan kecepatan transaksi, serta menghadirkan inovasi produk baru yang dapat memenuhi kebutuhan pasar secara lebih efektif. Dengan adopsi teknologi cloud dari Huawei, industri fintech di Indonesia dapat terus berkembang dan bersaing secara global
Baca Selanjutnya »Direktur Utama Bank DKI Pastikan Gelar IPO Tahun Ini, Segini Dana yang Ditargetkan
Direktur Utama Bank DKI, Budi Gunadi Sadikin, memastikan bahwa rencana perusahaan untuk meluncurkan Initial Public Offering (IPO) akan terlaksana tahun ini. Dana yang ditargetkan untuk IPO tersebut mencapai jumlah yang signifikan, menunjukkan keyakinan Bank DKI dalam potensi pertumbuhan bisnisnya di pasar keuangan. Dengan langkah ini, Bank DKI berharap dapat meningkatkan akses modal dan memperluas jangkauan layanan keuangan bagi masyarakat
Baca Selanjutnya »OJK Ungkap Tujuan Adanya Ketentuan Rapat Umum Pemberi Dana di SEOJK Fintech Lending
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkap tujuan adanya ketentuan rapat umum pemberi dana di sektor fintech lending. Rapat umum ini bertujuan untuk memberikan transparansi dan kejelasan kepada para pemberi dana mengenai kondisi dan kinerja perusahaan fintech lending. Dengan adanya rapat umum ini, diharapkan para pemberi dana dapat memahami dengan lebih baik risiko dan potensi investasi yang mereka lakukan. Selain itu, rapat umum juga menjadi sarana bagi perusahaan fintech lending untuk mendapatkan masukan dan saran dari para pemberi dana guna meningkatkan kualitas layanan dan keberlanjutan bisnis mereka. Dengan demikian, ketentuan rapat umum pemberi dana di SEOJK Fintech Lending merupakan langkah yang positif dalam menjaga kepercayaan dan hubungan baik antara perusahaan dengan para pemegang sahamnya
Baca Selanjutnya »Pendanaan Fintech Mulai Bangkit, Tapi Masih Dihantui Ketegangan Global dan Kenaikan Tarif
Pendanaan fintech mulai bangkit dengan cepat di tengah-tengah ketegangan global yang masih menghantui pasar keuangan. Meskipun demikian, kenaikan tarif yang terus meningkat menjadi ancaman serius bagi pertumbuhan industri ini. Para pelaku fintech harus tetap waspada dan siap menghadapi tantangan yang ada untuk memastikan kelangsungan bisnis mereka di masa depan
Baca Selanjutnya »Fintech Tunjuk Ronald Waas Sebagai Dewan Komisaris
Fintech Tunjuk Ronald Waas Sebagai Dewan Komisaris Fintech, perusahaan teknologi keuangan terkemuka di Indonesia, baru-baru ini mengumumkan penunjukan Ronald Waas sebagai anggota Dewan Komisaris mereka. Keputusan ini disambut dengan antusias oleh para pelaku industri finansial di Tanah Air. Ronald Waas, yang memiliki pengalaman luas dalam bidang keuangan dan investasi, diharapkan dapat membawa inovasi dan strategi baru bagi Fintech. Dengan latar belakangnya yang kuat dalam manajemen risiko dan pengembangan produk keuangan, Ronald diyakini mampu membantu Fintech mencapai tujuan mereka untuk menjadi pemimpin pasar dalam layanan keuangan digital. Para pemegang saham dan karyawan Fintech pun optimis dengan kedatangan Ronald sebagai bagian dari tim manajemen perusahaan. Mereka percaya bahwa dengan kepemimpinan yang visioner dan komitmen yang kuat, Fintech akan semakin berkembang pesat dan memberikan nilai tambah bagi seluruh stakeholders-nya. Dengan penunjukan Ronald Waas sebagai Dewan Komisaris, Fintech siap melangkah lebih jauh menuju kesuksesan di dunia fintek Indonesia. Semua mata tertuju pada langkah-langkah strategis yang akan diambil oleh Ronald untuk memperkuat posisi perusahaan dalam persaingan industri finansial yang semakin ketat
Baca Selanjutnya »Direktur Utama Bank DKI Buka Suara Soal Kebocoran Dana Bank
Direktur Utama Bank DKI, Bapak Teguh Supangkat, akhirnya angkat bicara mengenai kabar kebocoran dana yang sempat mencuat belakangan ini. Dalam pernyataannya, beliau menegaskan bahwa pihak bank sedang melakukan investigasi mendalam terkait masalah tersebut dan akan segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menyelesaikan permasalahan ini. "Kami sangat serius dalam menangani hal ini dan akan memastikan keamanan serta kenyamanan nasabah tetap terjaga," ujar Bapak Teguh dengan tegas. Publik pun mulai memberikan respons positif atas transparansi yang ditunjukkan oleh Direktur Utama Bank DKI dalam menghadapi isu sensitif ini
Baca Selanjutnya »Laba Fintech Lending Terus Melesat, Tembus Rp 1,65 Triliun per Desember 2024
Menurut laporan terbaru, Laba Fintech Lending terus melesat dan berhasil menembus angka Rp 1,65 triliun per Desember 2024. Kinerja yang gemilang ini menunjukkan pertumbuhan yang sangat positif dalam industri fintech lending di Indonesia. Dengan pencapaian yang fantastis ini, tidak heran jika perusahaan ini menjadi sorotan utama dalam dunia bisnis saat ini. Semoga prestasi yang telah diraih dapat terus dipertahankan dan bahkan ditingkatkan di masa mendatang
Baca Selanjutnya »1.123 Pinjol Ilegal Diblokir TW 1 2025, Simak Daftar Pindar Legal Terdaftar OJK April
Pada tahun 2025, pemerintah telah mengambil langkah tegas dengan memblokir pinjaman online ilegal yang meresahkan masyarakat. Namun, jangan khawatir karena masih ada daftar peminjam legal yang terdaftar oleh OJK. Pastikan untuk selalu memilih pinjaman yang aman dan terpercaya agar tidak terjerumus ke dalam masalah finansial yang lebih besar. Simak daftar pindar legal tersebut sekarang juga!
Baca Selanjutnya »