BRI dan E9pay Perkuat Layanan Finansial Bagi Pekerja Migran Indonesia di Korsel

BRI dan E9pay Perkuat Layanan Finansial Bagi Pekerja Migran Indonesia di Korsel

Kerja sama BRI dengan E9pay untuk memperkuat layanan finansial Pekerja Migran Indonesia di Korea Selatan.

Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Herlina Kartika Dewi

Beritafintech.com – JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) mengumumkan perluasan kerjasama remitansi dengan perusahaan Penyelenggara Transfer Dana (PTD) ternama di Korea Selatan yaitu E9pay Company Limited (E9pay Co., Ltd.).

Kerjasama yang telah dimulai sejak tahun 2017 ini ke depan akan semakin diperluas, dimana pekerja migran Indonesia yang bekerja di Korea Selatan akan mendapatkan akses yang lebih lengkap atas seluruh layanan keuangan yang ditawarkan oleh BRI melalui jaringan E9pay.

Direktur Bisnis Wholesale dan Kelembagaan BRI Agus Noorsanto menyatakan bahwa BRI berkomitmen untuk memberikan layanan unggul bagi nasabah, baik yang berada di Indonesia maupun yang berada di negara lain. Kerjasama ini merupakan upaya BRI dalam rangka memperkuat layanan finansial untuk Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Korea Selatan.

Baca Juga: Tingkatkan Keberlanjutan Bisnis, BRI Raih Sertifikasi ISO 22301:2019 BCMS

Agus menjelaskan, kerjasama dengan E9pay ini akan memperluas akses untuk mendapatkan layanan finansial terbaik dengan penambahan beberapa fitur baru antara lain, transfer uang dari Indonesia ke Korea Selatan melalui BRI virtual account baik untuk transaksi individual maupun importir.

Selain itu E9pay juga akan berperan sebagai collecting agent atas pinjaman yang disalurkan oleh BRI kepada PMI di Korea Selatan. Ini merupakan salah satu langkah strategis BRI untuk menciptakan inklusi keuangan yang bermanfaat bagi seluruh nasabah BRI khususnya para Pekerja Migran Indonesia.

“BRI juga telah memberikan kemudahan layanan transfer uang dari Korea Selatan ke Indonesia lewat integrasi platform unggulan BRI yaitu BRIfast Remittance dengan jaringan E9pay,” kata Agus dalam keterangan resminya, Selasa (7/5).

TRENDING  Mencapai Kemerdekaan Finansial: Umur Ideal dan Tips untuk Mencapainya

Berdasarkan data Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), di tahun 2023 terdapat sebanyak 12.580 PMI yang ditempatkan di wilayah koridor Korea Selatan. Angka ini tumbuh sebesar 10,4% dari jumlah PMI yang ditempatkan pada tahun 2022 dengan jumlah PMI sebanyak 11.269 orang.

BP2MI memperkirakan angka penempatan PMI ke Korea Selatan dalam beberapa tahun ke depan akan terus meningkat, hal tersebut salah satunya disebabkan karena Korea Selatan saat ini mengalami aging population, yang mengakibatkan kurangnya tenaga kerja muda untuk menggerakkan perekonomian.

Hal inilah yang dilihat sebagai peluang bagi Indonesia dengan menempatkan banyak Pekerja Migran Indonesia ke negara tujuan Korea Selatan.

Di lain pihak, Hyuk-Goo Jeon selaku CEO dari E9pay mengatakan, BRI merupakan salah satu mitra bisnis yang dimiliki E9pay di Indonesia sehingga kerjasama yang telah berjalan selama ini perlu ditingkatkan guna memberikan financial experience yang lebih baik kepada PMI.

“Sejak E9pay dan BRI mulai bekerjasama sekitar 5 tahun lalu, kami senantiasa berupaya menyediakan layanan pengiriman uang yang terbaik bagi pekerja Indonesia yang ada di Korea Selatan,” kata dia.

Baca Juga: Hapus Buku Kredit Perbankan Meningkat

E9pay (E9pay Company Limited) sendiri merupakan perusahaan Penyelenggara Transfer Dana (PTD) yang melaksanakan transaksi cross-border payment berbasis aplikasi dengan user baik individual maupun bisnis yang tergabung dalam jaringan Korean Financial Telecommunications & Clearings yaitu institusi settlement pembayaran yang mengatur tentang jaringan pembayaran antar bank di Korea Selatan.

Perusahaan yang berdiri pada tahun 2007 dan berkantor pusat di Seoul, Korea Selatan ini menjalankan aktivitas bisnis utamanya yang mencakup bisnis outbound remittance, inbound remittance dan airline ticketing dengan jaringan kerja luas yang menjangkau lebih dari 22 negara di dunia.

TRENDING  Industri Fintech Diprediksi Tumbuh Positif hingga Akhir 2024, Cermati Penyebabnya

Dengan cakupan yang luas, E9pay merupakan perusahaan fintech pertama di Korea Selatan yang mendapatkan Overseas Remittance Business License dari Kementerian Ekonomi & Keuangan (MOEF) Korea Selatan yang memfasilitasi transaksi layanan remitansi antar negara oleh P2P, B2C, C2B, B2B dari dan ke lebih dari 126 negara via aplikasi telepon seluler dan platform situs web.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) bekerja sama dengan perusahaan teknologi E9pay untuk memperkuat layanan​ keuangan bagi pekerja migran Indonesia ‍di Korea ⁤Selatan. Kerja sama ini memungkinkan pekerja migran untuk membayar tagihan dan transfer uang dengan⁣ mudah melalui‍ aplikasi⁢ E9pay‍ yang dapat diakses melalui smartphone. Selain itu, pekerja migran juga dapat membuka rekening tabungan BRI dan mengakses layanan finansial lainnya tanpa harus repot ⁤datang langsung⁣ ke kantor bank.⁣ Ini merupakan langkah positif dalam memudahkan akses ⁢ke layanan finansial bagi pekerja migran‌ Indonesia di Korea Selatan.

Check Also

Adopsi Teknologi Jadi Alasan Sejumlah Bank Tutup Layanan Bank Draft

Adopsi Teknologi Jadi Alasan Sejumlah Bank Tutup Layanan Bank Draft

Adopsi teknologi menjadi alasan utama sejumlah bank untuk menutup layanan bank draft. Bank-bank tersebut mengklaim bahwa dengan adanya teknologi digital, proses transfer dan pembayaran menjadi lebih efisien dan cepat. Hal ini juga diikuti dengan meningkatnya keamanan transaksi online yang membuat pengguna lebih percaya untuk menggunakan layanan digital daripada metode konvensional seperti bank draft. Meskipun demikian, beberapa pihak masih merasa keberatan dengan penutupan layanan bank draft ini karena mereka masih membutuhkan metode tersebut dalam melakukan transaksi tertentu

%site% | NEWS