Kisruh eFishery, Sejumlah Bank Ini Dibayangi Potensi Kredit Macet

Kisruh eFishery, Sejumlah Bank Ini Dibayangi Potensi Kredit Macet

Kisruh eFishery telah mengungkapkan bahwa sejumlah bank di Indonesia saat ini dibayangi potensi kredit macet yang cukup tinggi. Hal ini menjadi perhatian serius bagi para pelaku industri perbankan, karena dapat berdampak pada stabilitas keuangan negara. Dengan kondisi ekonomi yang belum stabil akibat pandemi, risiko kredit macet semakin meningkat dan harus segera ditangani dengan bijaksana. Para pemangku kepentingan diharapkan dapat bekerja sama untuk mengatasi masalah ini demi menjaga keberlangsungan bisnis dan perekonomian nasional

Baca Selanjutnya »

Ini Kata Pengamat Soal Batas Atas Penyaluran Produktif Fintech Lending Jadi Rp 5 M

Pesan OJK, Pertimbangkan Hal Ini Sebelum Meminjam di Fintech Lending

Menurut pengamat, batas atas penyaluran produktif fintech lending yang telah ditetapkan sebesar Rp 5 juta merupakan langkah yang tepat. Hal ini bertujuan untuk menghindari potensi risiko yang dapat terjadi akibat penyaluran dana yang terlalu besar. Dengan adanya batasan tersebut, diharapkan para pelaku usaha dapat memanfaatkan layanan fintech lending secara bijaksana dan tidak terjebak dalam jerat utang yang berlebihan. Selain itu, regulasi ini juga diharapkan dapat memberikan perlindungan bagi konsumen agar tidak menjadi korban praktik pinjaman ilegal atau rentenir online

Baca Selanjutnya »

Bank Kreditur eFishery Dibayangi Potensi Kredit Macet

Bank Kreditur eFishery Dibayangi Potensi Kredit Macet

Bank Kreditur eFishery harus berhati-hati dalam menghadapi potensi kredit macet yang mengintai. Meskipun bisnis perikanan eFishery menjanjikan keuntungan besar, namun risiko kredit macet tetap ada. Oleh karena itu, bank perlu melakukan analisis mendalam terhadap calon debitur dan memastikan bahwa mereka mampu membayar kembali pinjaman dengan tepat waktu. Langkah-langkah pencegahan yang tepat akan membantu bank menghindari kerugian akibat kredit macet dan menjaga keberlangsungan bisnisnya

Baca Selanjutnya »

21 Penyelenggara Fintech P2P Lending Miliki TWP90 di Atas 5%, Ini Kata AFPI

Ada 142 Lender dari 4 Fintech Lending Gugat OJK di PTUN, Ini Isi Tuntutannya

Menurut Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI), dari 21 penyelenggara fintech peer-to-peer (P2P) lending yang ada, hanya beberapa di antaranya yang memiliki Tingkat Keterlambatan Pembayaran (TWP) di atas 5%. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar penyelenggara P2P lending telah berhasil menjaga tingkat keterlambatan pembayaran tetap rendah. AFPI menyatakan bahwa hal ini merupakan bukti dari komitmen para penyelenggara untuk menjaga kepercayaan investor dan memastikan keberlangsungan industri fintech P2P lending di Indonesia

Baca Selanjutnya »

Ada 142 Lender dari 4 Fintech Lending Gugat OJK di PTUN, Ini Isi Tuntutannya

Ada 142 Lender dari 4 Fintech Lending Gugat OJK di PTUN, Ini Isi Tuntutannya

Empat perusahaan fintech lending, yaitu PT Amartha Mikro Fintek, PT Investree Radhika Jaya, PT Kredit Pintar Indonesia, dan PT Modalku Ventures telah mengajukan gugatan terhadap Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). Mereka menuntut OJK atas kebijakan yang dinilai merugikan bisnis mereka. Salah satu tuntutan yang diajukan adalah terkait dengan regulasi yang dianggap memberatkan proses peminjaman dana kepada masyarakat. Para pihak berharap agar perselisihan ini dapat diselesaikan dengan adil dan transparan demi keberlangsungan bisnis fintech lending di Indonesia

Baca Selanjutnya »

Bank Mandiri Kembali Gelar Mandiri Investment Forum (MIF) 2025

Bank Mandiri Kembali Gelar Mandiri Investment Forum (MIF) 2025

Bank Mandiri kembali menggelar Mandiri Investment Forum (MIF) 2025 dengan antusiasme yang tinggi. Acara ini dihadiri oleh para investor dan pelaku pasar modal yang ingin mendapatkan wawasan terkini seputar investasi. Dengan berbagai topik menarik dan pembicara ahli di bidangnya, MIF 2025 menjadi ajang diskusi yang sangat dinanti-nanti. Para peserta terlibat dalam sesi tanya jawab yang seru dan penuh inspirasi, sehingga menciptakan suasana diskusi yang sangat interaktif. Bank Mandiri berhasil menciptakan platform yang memungkinkan para peserta untuk saling bertukar informasi dan pengalaman, sehingga memberikan nilai tambah bagi semua pihak yang hadir dalam acara tersebut

Baca Selanjutnya »

BTN Mulai Akuisisi Bank Victoria Syariah

BTN Mulai Akuisisi Bank Victoria Syariah

BTN telah memulai proses akuisisi terhadap Bank Victoria Syariah. Langkah ini diambil sebagai bagian dari strategi perusahaan untuk memperluas jangkauan bisnisnya di sektor perbankan syariah. Dengan akuisisi ini, BTN berharap dapat meningkatkan layanan dan produk yang ditawarkan kepada nasabah serta memperkuat posisinya di pasar perbankan syariah Tanah Air. Selain itu, BTN juga berkomitmen untuk tetap menjaga prinsip-prinsip syariah dalam setiap operasionalnya, sehingga dapat memberikan nilai tambah bagi para nasabah yang menginginkan layanan keuangan yang sesuai dengan prinsip Islam

Baca Selanjutnya »

Menjadi Kartini Masa Kini dengan Mandiri Finansial

Menjadi Kartini Masa Kini dengan Mandiri Finansial

Menjadi Kartini Masa Kini bukan hanya tentang menjadi wanita yang berpendidikan tinggi dan mandiri secara finansial. Hal ini juga tentang bagaimana kita bisa memberdayakan diri sendiri untuk mencapai impian dan tujuan hidup kita. Dengan memiliki kontrol atas keuangan pribadi, kita dapat meraih kemerdekaan finansial dan menginspirasi orang lain di sekitar kita. Mari bergabung dalam gerakan Mandiri Finansial dan menjadi bagian dari perubahan positif untuk masa depan yang lebih baik!

Baca Selanjutnya »

Transaksi mobile banking perbankan makin ramai

Transaksi mobile banking perbankan makin ramai

Transaksi mobile banking perbankan makin ramai di Indonesia. Semakin banyak orang yang memilih untuk melakukan transaksi keuangan mereka melalui aplikasi perbankan di ponsel mereka. Kemudahan akses dan kecepatan dalam melakukan transfer dana, pembayaran tagihan, dan cek saldo membuat pengguna semakin tertarik untuk menggunakan layanan ini. Dengan fitur-fitur yang terus dikembangkan oleh bank-bank, transaksi mobile banking menjadi pilihan utama bagi banyak orang dalam mengelola keuangan mereka secara efisien dan praktis

Baca Selanjutnya »

Pesan OJK, Pertimbangkan Hal Ini Sebelum Meminjam di Fintech Lending

Pesan OJK, Pertimbangkan Hal Ini Sebelum Meminjam di Fintech Lending

Halo, para pembaca yang budiman. Pesan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk kalian semua: Pertimbangkan dengan matang sebelum meminjam di perusahaan fintech lending. Meskipun prosesnya mudah dan cepat, namun jangan sampai terjebak dalam jerat utang yang sulit untuk dilunasi. Pastikan bahwa kamu benar-benar membutuhkan pinjaman tersebut dan mampu untuk mengembalikannya tepat waktu. Jangan tergoda dengan penawaran bunga rendah tanpa membaca syarat dan ketentuan secara teliti. Ingatlah, kehati-hatian adalah kunci utama dalam mengelola keuangan pribadi kita. Semoga pesan ini bermanfaat bagi kita semua. Terima kasih atas perhatiannya!

Baca Selanjutnya »
%site% | NEWS