Fintech Samir baru-baru ini mengungkapkan bahwa mereka telah menemukan banyak kasus pinjaman online ilegal yang mencatut nama perusahaan mereka. Hal ini membuat perusahaan tersebut geram dan berencana untuk mengambil tindakan hukum terhadap pelaku-pelaku tersebut. CEO Fintech Samir, Ahmad, menyatakan bahwa praktik seperti ini merugikan tidak hanya perusahaan mereka, tetapi juga konsumen yang menjadi korban dari penipuan tersebut. Dengan adanya temuan ini, Fintech Samir berkomitmen untuk terus memerangi praktik ilegal dalam dunia fintech dan melindungi kepentingan para konsumen
Baca Selanjutnya »Nadia Halim
Ini Kata AFPI Soal Dugaan Kartel Bunga Pinjol
Menurut Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI), dugaan adanya kartel bunga pinjol merupakan hal yang sangat serius dan harus segera ditindaklanjuti. AFPI menegaskan bahwa praktik kartel ini merugikan konsumen dan merusak industri fintech secara keseluruhan. AFPI siap bekerja sama dengan pihak berwenang untuk mengusut tuntas kasus ini dan memberikan keadilan bagi para pelaku usaha yang berkompetisi secara sehat
Baca Selanjutnya »Bank Asal Afrika, Tyme Group, Bersiap Ramaikan Industri Keuangan Indonesia
Bank Asal Afrika, Tyme Group, dan perusahaan lainnya bersiap untuk meramaikan industri keuangan di Indonesia. Dengan inovasi dan teknologi terkini, mereka siap memberikan layanan terbaik kepada masyarakat. Bersama-sama, mereka akan membawa perubahan positif dalam dunia keuangan Indonesia. Ayo dukung langkah-langkah mereka menuju kesuksesan!
Baca Selanjutnya »Hadirnya Fintech Lending Berdampak Terhadap Industri Multifinance
Fintech lending telah hadir sebagai inovasi baru dalam industri multifinance, memberikan dampak yang signifikan terhadap cara tradisional dalam memberikan pinjaman. Dengan kemudahan akses dan proses yang cepat, banyak konsumen mulai beralih ke layanan fintech lending untuk memenuhi kebutuhan finansial mereka. Hal ini tentu menjadi tantangan bagi industri multifinance untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas layanan agar tetap bersaing di pasar yang semakin kompetitif. Dengan adanya fintech lending, konsumen juga diuntungkan dengan pilihan lebih banyak dan persaingan yang sehat antar penyedia layanan pinjaman. Sehingga, hadirnya fintech lending dapat dikatakan sebagai angin segar bagi industri multifinance untuk terus berkembang dan memberikan nilai tambah bagi para konsumennya
Baca Selanjutnya »Peluncuran Danantara Tak Cukup Jadi Sentimen Positif Saham Bank BUMN
Peluncuran Danantara memang memberikan sentimen positif terhadap saham Bank BUMN, namun hal tersebut tidak cukup untuk menjaga konsistensi kenaikan harga saham. Investor perlu melihat faktor-faktor lain seperti performa keuangan bank, kondisi pasar global, dan kebijakan pemerintah yang dapat mempengaruhi pergerakan harga saham. Jadi, meskipun peluncuran Danantara memberikan dorongan awal, tetap diperlukan analisis mendalam sebelum mengambil keputusan investasi
Baca Selanjutnya »Mengenal 4 Jenis Fintech di Indonesia
Fintech merupakan salah satu industri yang sedang berkembang pesat di Indonesia. Dengan adanya teknologi, banyak perusahaan fintech yang menawarkan berbagai layanan keuangan secara digital. Ada empat jenis fintech yang populer di Indonesia, yaitu peer-to-peer lending, payment gateway, crowdfunding, dan insurtech. Setiap jenis fintech memiliki keunggulan dan manfaatnya masing-masing bagi masyarakat. Dengan adanya perkembangan fintech ini, diharapkan dapat memudahkan akses keuangan bagi masyarakat Indonesia secara lebih efisien dan transparan
Baca Selanjutnya »Bos BCA Sebut Tujuan Hidup Finansial Mandiri Dan Pensiun Muda Terlalu Egois
Dalam seminar Bos BCA yang berjudul "Sebut Tujuan Hidup: Finansial Mandiri dan Pensiun Muda Terlalu Egois", para peserta terlibat dalam diskusi yang sangat menarik. Mereka membahas pentingnya memiliki tujuan hidup yang jelas, termasuk bagaimana mengelola keuangan dengan bijak untuk mencapai kemandirian finansial dan pensiun dini. Para peserta sepakat bahwa sikap egois dalam hal ini bukanlah hal negatif, melainkan sebuah langkah cerdas untuk memastikan masa depan yang lebih baik. Semua orang setuju bahwa merencanakan keuangan secara matang adalah investasi terbaik untuk diri sendiri dan keluarga di masa depan
Baca Selanjutnya »Laba Bersih Bank Capital (BACA) Naik 6,43% Jadi Rp 109,39 Miliar di 2024
Pada tahun 2024, Laba Bersih Bank Capital (BACA) mengalami kenaikan sebesar 6,43% menjadi Rp 109,39 miliar. Kinerja yang gemilang ini menarik perhatian banyak investor dan menunjukkan bahwa Bank Capital terus berkembang secara positif di pasar keuangan. Dengan pencapaian ini, Bank Capital semakin kokoh dalam persaingan industri perbankan dan siap bersaing di level yang lebih tinggi
Baca Selanjutnya »BSI Jadi Bank Emas Syariah Pertama di RI, Seberapa Besar Potensinya?
BSI menjadi bank emas syariah pertama di Indonesia, hal ini tentu menimbulkan banyak pertanyaan mengenai potensi yang dimiliki oleh bank ini. Seberapa besar potensinya? Apakah BSI mampu menjadi pionir dalam industri perbankan emas syariah di Indonesia? Dengan berbagai keunggulan yang dimiliki, seperti transaksi yang sesuai dengan prinsip syariah dan keamanan investasi yang terjamin, BSI memiliki peluang besar untuk meraih kesuksesan di pasar perbankan emas syariah. Tidak heran jika banyak pihak mulai memperhatikan perkembangan BSI sebagai bank emas syariah pertama di Indonesia
Baca Selanjutnya »Diluncurkan Hari Ini, BPI Danantara Akan Berperan dalam RUPST Bank BUMN
Diluncurkan hari ini, BPI Danantara akan berperan penting dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Bank BUMN. Keberadaan BPI Danantara diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam pengembangan dan pertumbuhan Bank BUMN ke depan. Para pemegang saham pun sangat antusias dengan kehadiran BPI Danantara dan optimis akan adanya sinergi yang positif antara kedua belah pihak
Baca Selanjutnya »